pada suhu dan tekanan yang sama
Jikasemua gas diukur pada suhu dan tekanan yang sama, tentukan rumus molekul senyawa tersebut Riski Ferdian March 19, 2020 kim 10 6.7 Hidrokarbon (C x H y) yang volumenya 10 cm 3 dibakar sempurna dengan 20 cm 3 gas oksigen dan menghasilkan 10 cm 3 gas karbon dioksida.
10SMA. Kimia. Kimia Fisik dan Analisis. Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas dengan volume yang sama akan mengandung jumlah molekul yang sama pula. Pernyataan ini dikemukakan oleh .a. Proust b. Lavoisier c. Avogadro d. Dalton e. Gay Lussac.
Balokes ini dipanaskan pada tekanan 1 atm sehingga semua berubah menjadi uap, Tentukan kalor yang diperlukan. Jawab: Jika kapasitas kalor es adalah konstan dan sama dengan 2,05 kJ/kg.°C maka energi yang diperlukan untuk menaikkan suhu es dari -20°C adalah: Q 1 = m.c.ΔT = (1 kg). (2,05 kJ/kg.°C). (20°C) = 41 kJ.
Untuklebih jelasnya, kita jabarkan penjelasannya dibawah ini beserta dengan contohnya! Keadaan Didasarkan Pada Keadaan Gas Lain. Hukum Avogadro menyatakan bahwa pada suhu dan tekanan yang sama semua gas yang volume gas sama mengandung jumlah molekul yang sama. Berdasarkan pernyataan tersebut, jika jumlah molekulnya sama, jumlah mol gas akan
Perhatikanreaksi pembentukan amonia berikut. N2(g) + H2(g) → NH3(g) Pada suhu dan tekanan yang sama May 29, 2021 Post a Comment Perhatikan reaksi pembentukan amonia berikut. N 2(g) + H 2(g) → NH 3(g) Pada suhu dan tekanan yang sama, perbandingan volume gas-gas yang terlibat dalam reaksi tersebut secara berurutan adalah . A. 1 : 1 : 1.
Wo Kann Ich Ältere Männer Kennenlernen. PertanyaanPada suhu dan tekanan yang sama, massa 2 liter gas X = 1⁄2 massa 1 liter gas SO 2 Mr =64. Tentukan Mr gas X tersebut!Pada suhu dan tekanan yang sama, massa 2 liter gas X = 1⁄2 massa 1 liter gas SO2 Mr =64. Tentukan Mr gas X tersebut!SLMahasiswa/Alumni Universitas Sumatera UtaraPembahasanUntuk menentukan massa molekul relatif Mr dari suatu gas yang diukur pada keadaan suhu dan tekanan gas dengan menggunakan hipotesis Avogadro. Hipotesis Avogadro menyatakan " bila dua gas diukur pada suhu dan tekanan tertentu, maka perbandingan mol = perbandingan volume. Rumus hipotesis Avogadro ; n = mol, V = volume. Maka, Mr gas X adalah 16 .Untuk menentukan massa molekul relatif Mr dari suatu gas yang diukur pada keadaan suhu dan tekanan gas dengan menggunakan hipotesis Avogadro. Hipotesis Avogadro menyatakan " bila dua gas diukur pada suhu dan tekanan tertentu, maka perbandingan mol = perbandingan volume. Rumus hipotesis Avogadro ; n = mol, V = volume. Maka, Mr gas X adalah 16. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!1rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!
BerandaPada suhu dan tekanan yang sama, semua gas yang vo...PertanyaanPada suhu dan tekanan yang sama, semua gas yang volumenya sama akan mengandung jumlah molekul yang sama. Pernyataan tersebut adalah ....Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas yang volumenya sama akan mengandung jumlah molekul yang sama. Pernyataan tersebut adalah ....Hukum LavoisierHukum ProustHukum DaltonHukum Gay-LussacHipotesis AvogadroJSMahasiswa/Alumni Universitas Negeri MedanPembahasanHipotesis Avogadro menyatakan bahwa “Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas yang volumenya sama akan mengandung jumlah molekul yang sama”.Hipotesis Avogadro menyatakan bahwa “Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas yang volumenya sama akan mengandung jumlah molekul yang sama”.Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!8rb+MAMukhlis AnsoriJawaban tidak sesuai©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia
terjawab • terverifikasi oleh ahli Volume yang Bermanfaat! Jika puas dengan jawaban saya, tolong berikan saya terima kasih dan memilih jawaban saya sebagai jawaban terbaik atau "Mark as Brainliest" Makasih❤ D
Sebuah startup Cina mengklaim telah mencapai terobosan dalam manajemen termal untuk baterai otomotif. Terobosan ini memungkinkan mereka beroperasi secara efisien pada suhu tinggi dan rendah, dan dapat menempuh jarak sejauh 621 mil km.Perusahaan tersebut bernama Greater Bay Technology dan mereka memperkenalkan produknya yang dilabeli “Phoenix” yang memiliki battery cell baru sebagai material superkonduktor yang memfasilitasi teknologi manajemen termal baru. Bloomberg melaporkan bahwa hal inilah yang memungkinkannya memanaskan sel dari -4 ° F hingga 77 ° F -20 ° C hingga 25 ° C hanya dalam lima menit. Dampaknya baterai mampu mengisi lebih cepat dan output yang lebih efisien serta mampu beroperasi dengan baik di temperatur ekstrim sekalipun.“Kita semua tahu kisaran EV sangat terpengaruh di daerah dingin, menjadikannya pengalaman pengguna yang buruk,” kata Huang Xiangdong, salah satu pendiri dan ketua perusahaan. “Baterai Phoenix tidak hanya memangkas waktu pengisian yang lama untuk EV, tetapi juga masalah lainnya. Tidak peduli apakah itu hari yang panas atau dingin, jangkauan baterai Phoenix tidak akan terpengaruh.”Seperti yang telah banyak dilaporkan, saat inj baterai kendaraan listrik beroperasi paling efisien pada suhu yang relatif ringan. Suhu musim dingin yang berkisar 20 °F hingga 30 °F -7 °C hingga -1 °C dapat memperpendek jarak mengemudi pada kendaraan listrik tertentu sebanyak 30 persen, meskipun itu bervariasi dari satu kendaraan ke kendaraan Bay Technology berupaya untuk menghilangkan kehilangan jangkauan sepenuhnya pada suhu rendah mengatakan akan dipasang di kendaraan masa depan dari Aion, yang dimiliki oleh Guangzhou Automobile Group Co GAC. Namun, ia menambahkan bahwa tidak menutup kemungkinan pabrikan lainnya juga mengincar produk mereka teknologi generasi pertama ini, diharapkan pengisian daya cepat mampu memukihkan jarak 500 km 311 mill hanya dalam 15 menit saja. Tentu Hal ini juga harus didukung dengan alat pemasok daya charger yang cukup kuat untuk dapat mensuplai baterai ini baterai ini sudah siap diujicoba dan telah terpasang pada SUV EV Aion V PlusGreater Bay Technology, adalah perusahaan yang dipisahkan dari GAC pada tahun 2020. Sejak saat itu, perusahaan ini disebut oleh investor sebagai "unicorn", atau perusahaan rintisan yang bernilai lebih dari $1 miliar.
Hukum Perbandingan Volume diperkenalkan untuk pertama kalinya oleh Joseph Gay Lussac. Sehingga, hukum perbandingan volume juga biasa disebut hukum Gay Lussac. Kesimpulan yang kemudian termuat dalam hukum perbandingan volume ini didasarkan pada sebuah percobaan yang dilakukan oleh Lussac. Dari mana kesimpulan hukum perbandingan volume diperoleh? Bagaimana bunyi hukum perbandingan volume sebagai kesimpulan dari percobaan yang dilakukan oleh Lussac? Bagaimana hukum Gay Lussac dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah? Lussac meneliti tentang volume gas dalam suatu reaksi kimia. Berdasarkan penelitiannya, Lussac dapat mengambil kesimpulan bahwa perubahan volume gas dipengaruhi oleh suhu dan tekanan. Melalui percobaan yang dilakukannya, Gay Lussac mengenalkan hukum perbandingan volume. Percobaan sederhana yang dilakukan menghasilkan perbandingan volume hidrogen oksigen uap air adalah 2 1 2. Nampak bahwa perbandingan volume sesuai dengan perbandingan koefisien unsur atau senyawa pada persamaan reaksi setara, yaitu persamaan reaksi dengan jumlah atom di sebelah kiri sama dengan di sebelah kanan. Baca Juga Perhitungan Kimia – Konsep Mol Bagaimana bunyi hukum perbandingan volume Gay Lussac? Bagaimana contoh soal hukum perbandingan volume dalam menyelesaikan masalah? Simak ulasan lebih lanjut mengenai hukum perbandingan volume gay lussac pada masing – masing pembahasan di bawah. Table of Contents Bunyi Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Contoh Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Contoh 1 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Contoh 2 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Penemuan hukum perbandingan volume tidak lepas dari penemuan – penemuan penting terdahulu. Diawali pada awal tahun 1781, penemuan yang dikemukakan Joseph Priestley 1733 – 1804 menemukan hidrogen dapat bereaksi dengan oksigen membentuk air. Kemudian, Henry Cavendish 1731 – 1810 menemukan volume hidrogen dan oksigen yang bereaksi membentuk uap air mempunyai perbandingan 2 1. Penelitian kemudian dilanjutkan oleh William Nicholson dan Anthony Carlise berhasil menguraikan air menjadi gas hidrogen dan oksigen melalui proses elektrolisis. Dari percobaan tersebut diperoleh hasil perbandingan volume hidrogen dan oksigen yang terbentuk 2 1. Pada akhirnya, pada tahun 1808 Joseph Louis Gay Lussac 1778 –1850 berhasil mengukur volume uap air yang terbentuk dan diperoleh perbandingan volume hidrogen oksigen uap air adalah 2 1 2. Bunyi hukum perbandingan volume Hukum Gay LussacVolume gas – gas yang bereaksi dan gas – gas hasil reaksi, bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama berbanding sebagai bilangan yang bulat dan sederhana. Perlu menjadi CATATAN penting bahwa hukum perbandingan volume tidak berlaku pada reaksi yang melibatkan zat dalam fase padat dan cair. Pada zat padat dan cair, koefisien reaksi hanya menyatakan perbandingan mol, tidak menyatakan perbandingan volume. Untuk menambah pemahaman sobat idschool, perhatikan persoalan yang melibatkan hukum perbandingan volume Gay Lussac berikut. Banyaknya volume gas hidrogen yang bereaksi dengan 16 liter gas oksigen dan menghasilkan uap air adalah ….Contoh Soal Hukum Gay Lussac Simak Pembahasannya reaksi hidrogen dan oksigen membentuk uap air dapat dituliskan seperti berikut. H2 g + y O2 g → z H2O g Namun, persamaan reaksi yang diberikan di atas belum setara. Ini dapat dilihat dari banyaknya unsur di sebelah kiri tanda panah tidak sama dengan unsur – unsur di sebelah kanan tanda panah. Untuk menentukan perbandingan volume kita harus mencari perbandingan koefisien gas dalam reaksi dalam keadaan persamaan yang setara. Cara menyetarakan reaksi Pertama pilih salah satu unsur atau senyawa kemudian beri angka 1 di depannya. Dalam persoalan ini dipilih uap air yang memiliki nilai koefisien 1. Pada bentuk persamaan reaksi yang cukup kompleks, disarankan memilih unsur/senyawa dengan bentuk paling sederhana. Namun, unsur/senyawa apapun yang dipilih, nantinya akan menghasilkan jawaban yang sama. H2g + O2 g → 1 H2O g Kedua beri koefisien dengan variabel untuk unsur atau senyawa lainnya. x H2g + y O2 g → 1 H2O g Ketiga samakan koefisien antara ruas kanan tanda panah dan ruas kiri tanda panah untuk menentukan nilai koefisien yang membuat reaksi menjadi persamaan setara. Akan diperoleh persamaan dari ruas kanan dan ruas kiri2x = 2 → x = 2/2 = 12y = 1 → y = 1/2 Keempat diperoleh persamaan reaksi setara H2 g + 1/2 O2 g → H2O g Kelima diperoleh perbandingan koefisien hidrogen oksigen uap air adalah H2 O2 H2O = 1 1/2 1 = 2 1 2. Selanjutnya, jika terdapat gas oksigen 16 liter maka volume hidrogen yang diperlukan adalah 2/1 × 16 = 32 liter. Jadi, banyaknya volume gas hidrogen yang bereaksi dengan 16 liter gas oksigen dan menghasilkan uap air adalah 32 liter. Baca Juga Hukum Perbandingan Berganda Hukum Dalton Contoh Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan di atas. Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasannya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih! Contoh 1 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Pada persamaan reaksi yang belum setara berikut SO2 g + O2 g → SO3 gPerbandingan volume pereaksi dan hasil reaksi yang stoikiometri sesuai Hukum Gay Lussac adalah …. Soal UN KIMIA SMA 2016 Pembahasan Langkah pertama adalah membuat persamaan reaksi menjadi setara. Menghitung nilai koefisien atau x dan y Mencari nilai x2x + 2 = 3y2x + 2 = 3x3x – 2x = 2x = 2 Mencari nilai yy = xy = 2 Sehingga persamaan reaksi yang setara adalah 2 SO2 g + O2 g → 2 SO3 g. Jadi, perbandingan volume untuk reaksi tersebut adalah 2 1 2. Selanjutnya, perhatikan pada pilihan yang diberikan. Perbandingan volume yang sesuai dengan perbandingan koefisien pada hasil tersebut adalah pilihan D. Contoh 2 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Sebanyak 5 liter gas hidrogen direaksikan dengan gas klorin dan menghasilkan gas hidrogen klorida HCI maka volume gas HCl yang dihasilkan pada P dan T yang sama adalah ….A. 2,5 literB. 5 liter C. 7,5 liter D. 10 liter E. 12,5 liter Pembahasan Langkah pertama adalah mengetahui persamaan reaksi berdasarkan contoh soal yang diberikan di atas. H2 g + Cl2 g → HCL g Perhatikan bahwa persamaan reaksi di atas bukan reaksi setara, sehingga perlu menyetarakan reaksi tersebut agar bisa diketahui perbandingan volumenya. 1 H2 g + x Cl2 g → y HClg Ruas kiriH = 2Cl = 2x Ruas kananH = yCl = y Menghitung nilai y menyamakan koefisien unsur yang sama pada ruas kiri dan kanany = 2 Menghitung nilai x2x = y2x = 2x = 2/2 = 1 Persamaan reaksi setara H2 g + Cl2 g → 2 HClgDiperoleh perbandingan gas H Cl HCl adalah 1 1 2. Diketahui banyaknya gas hidrogen dalam reaksi adalah 5 liter. Sehingga, volume gas HCl yang dihasilkan pada P dan T yang sama adalah = 2/1 × 5 = 10 D Demikianlah ulasan materi hukum perbandingan volume gay lussac yang meliputi bunyi hukum gay lussac dan contoh soal hukum perbandingan Gay Lussac beserta dengan pembahasannya. Terima kasih sudah mengunjungi idschooldotnet, semoga bermanfaat. Baca Juga Sifat Periodik Unsur
pada suhu dan tekanan yang sama